8 Fitur Wajib Omnichannel Marketplace Terbaik

Di era yang semakin berkembang membuat semua orang yang tadinya beli barang langsung ke toko, sekarang malah memilih untuk membeli barang secara online, baik lewat marketplace, social commerce, ataupun website. 

Dikarenakan dapat mempersingkat waktu pemesanan dan tidak perlu keluar rumah, barang yang diinginkan bisa sampai. 

Dengan begitu, membuat pelaku usaha untuk mulai berjualan online. Sayangnya, memiliki toko online tentunya bukan suatu hal yang mudah, apalagi jika kamu berjualan tidak hanya di satu marketplace saja. 

Sebab, akan menguras waktu dan tenaga jika semuanya mesti kamu kelola secara manual. 

Tapi tenang aja, sekarang udah ada platform omnichannel yang bisa mengatasi permasalahan operasional bisnismu. 

Sebelum itu, kita simak dulu yuk fitur penting yang ada di software omni channel berikut ini.

Fitur pertama  software omnichannel adalah  terintegrasi ke seluruh channel penjualan online dan offline agar memudahkan dalam kelola operasional bisnis sehingga lebih efisien dan efektif. 

Dari yang sebelumnya kamu harus upload produk, memproses pesanan, manajemen inventory, sampai laporan penjualan dilakukan secara manual. Nah, dengan menggunakan sistem toko online kamu udah bisa mengelolanya hanya melalui satu dashboard. 

Khususnya bagi kamu yang berjualan  di seluruh platform penjualan online, seperti marketplace, social commerce, POS sampai website toko online.

Pernah nggak sih, kamu merasa ribet kalau harus mengupload produk satu persatu ke marketplace? 

Belum lagi, harus menempatkan setiap produk ke dalam kategori yang berbeda-beda di setiap marketplace nya.

Kalau iya, tandanya kamu butuh fitur yang satu ini, yaitu fitur mass upload atau upload produk massal. 

Dengan fitur yang disediakan oleh software omnichannel dapat memudahkanmu dalam memetakan setiap kategori sekaligus menyesuaikannya dengan sistem kategori di marketplace. 

Baca juga:  

Mengenal Apa Itu Meta Advantage+ Audience

Cara Buat Konten Instagram Dalam 5 Menit

Umumnya, yang menjadi permasalahan ketika kamu berjualan di berbagai marketplace adalah persediaan barang. 

Entah bisa terjadi selisih stok di toko dengan yang ada di gudang ataupun terjadi yang namanya overselling (kehabisan stok).

Oleh karena itu, sistem omnichannel menyediakan fitur pengelolaan stok barang supaya mudah untuk dikontrol dan diawasi agar tidak berpengaruh terhadap operasional bisnis apalagi saat ada penjualan. Salah satunya, sinkronisasi stok barang.

Buat kamu yang memiliki toko online yang tersebar ke berbagai channel penjualan, bisa menggunakan fitur satu ini agar tidak terjadi kendala terhadap stok barang. 

Karena, biasanya seller yang punya banyak toko di marketplace harus mengontrol stoknya di masing-masing marketplace supaya data yang dimiliki sama dengan data fisik di gudang.

Contohnya, semisal kamu berjualan celana cargo di 3 marketplace, yaitu Shopee, Tokopedia, dan BliBli yang sisa stoknya ada 5pcs. Kemudian ada penjualan dari Shopee sebanyak 2pcs, otomatis stok berkurang di semua marketplace, hanya tersisa 3 pcs. Sehingga kamu tidak perlu mengubahnya secara manual lagi di Tokopedia dan BliBli.

Apakah kamu sering mengikuti event di marketplace, seperti harbolnas, tanggal kembar, atau yang lainnya?

Atau pernahkah kamu  mengalami kehabisan produk secara tiba-tiba atau product out of stock?

Kalau iya,  kamu butuh fitur omnichannel satu ini, yaitu stok cadangan atau stock adjustment. 

Dengan fitur ini, kamu bisa melakukan pengamanan persediaan stok barang ketika kamu sedang mengadakan event promosi di marketplace. Kamu dapat membuat batasan stok yang dijual sehingga tokomu tidak menjual produk melebihi kuota yang ditentukan.

Pernah merasa ribet, karena harus memproses orderan secara manual dengan membuka setiap toko di marketplace satu persatu untuk memproses seluruh pesanan yang masuk di berbagai marketplace. 

Kalau hanya satu toko tentunya tidak masalah, tapi gimana kalau kamu punya banyak toko? 

Nah, pastinya bakalan menguras waktu dan tenaga  kamu, karena kamu perlu mengunjungi setiap marketplace.

Berbeda lagi jika kamu menggunakan sistem integrasi marketplace, kamu udah bisa memproses seluruh pesanan lewat satu dashboard aja.  

Mulai dari konfirmasi pesanan, cetak label pengiriman sampai tahap selesainya pesanan juga hanya lewat dashboard sistem manajemen toko online. 

Baca juga:  

5 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Posting Feed di Instagram

Rekomendasi Konten Instagram Reels untuk Si Introvert Akut

Jika kamu mempunyai gudang sendiri, baik yang berukuran kecil ataupun besar maka yang mesti kamu lakukan saat mencari platform omnichannel adalah tersedia fitur WMS (Warehouse Management System) untuk membantumu dalam pengelolaan gudang.  

Sistem manajemen gudang sudah menyediakan fitur yang lengkap. Mulai dari proses picking, packing, sampai pengiriman barang ke customer. 

Karena gudang memuat barang yang cukup banyak, terkadang karyawan gudang kesulitan dalam pengambilan barang, dimana mereka harus mencari lokasi rak yang akhirnya malah menguras waktu.

Tapi jika kamu menggunakan WMS, petugas gudang bisa mengetahui letak lantai, kolom, rak barang secara akurat dengan barcode sehingga proses pengambilan barang dapat dilakukan secara efisien. 

Umumnya, pelanggan akan bertanya atau  komplain melalui chat marketplace dan terkadang banyak seller yang menjawabnya cukup lama, karena mereka membalas pesan pelanggan satu persatu.  

Nah, salah satu fitur yang cukup diperhatikan ketika memilih sistem omnichannel adalah terhubung dengan chat commerce. 

Penggunaan chat commerce bisa membantumu dalam membalas chat konsumen hanya melalui satu dashboard. Dari yang awalnya menjawabnya lama, sekarang kamu udah bisa respon chat customer dengan cepat. 

Karena, kamu bisa tahu semua pesan yang masuk dari berbagai marketplace maupun social commerce dan semuanya udah bisa digunakan melalui smartphone.

Terakhir, ada software omnichannel yang sudah terhubung dengan jasa pengiriman terbaik dan bisa menjadi solusi untuk kebutuhan pengiriman bisnsi kamu.

Platform logistik ini terintegrasi dengan berbagai kurir pengiriman terbaik di Indonesia untuk mempermudah proses pengiriman dan membantu meningkatkan skala bisnis.

Fitur yang ada di dalam sistem pengiriman, yaitu tersedia beragam pilihan ekspedisi terbaik, resi otomatis, lacak pengiriman, ada banyak layanan pengiriman, hingga cashback dan subsidi.

Setelah kamu tahu bagaimana memilih sistem toko online beserta fitur-fitur pentingnya, apakah kamu masih merasa ragu untuk menggunakannya pada bisnis?  

Dengan penggunaan sistem ini dapat memudahkan bisnismu,  seperti sinkronisasi stok barang, integrasi marketplace, pengontrolan stok barang, dan seluruh channel penjualan lainnya. Platform omni channel yang menyediakan semua fitur tersebut, yaitu Jubelio Omnichannel.  

Jubelio menawarkan berbagai kemudahan untuk pebisnis dalam mengelola operasional bisnis mereka, baik yang mempunyai bisnis online dan bisnis offline. Selain itu, Jubelio juga miliki produk lain diantaranya Jubelio POS yang bisa kamu gunakan untuk toko fisik, kemudian buat kamu yang ingin memiliki website toko online dapat memakai Jubelio Store, dan tentunya Jubelio Chat sebagai aplikasi chat commerce. Cek Jubelio selengkapnya  

Baca Juga:

Tips Membuat Schedule Posting di Instagram

5 Kesalahan Instagram Story yang Sering Dilakukan