Pentingnya Personal Branding Bagi Seorang Pemilik Brand
Cara mengenal branding lebih dalam
Secara umum branding merupakan proses membuat perbedaan yang unik dari pesaing dan menciptakan reputasi yang baik di benak konsumen, sehingga dapat meningkatkan nilai jual produk atau jasa dan loyalitas pelanggan.
Konsumen yang percaya pada suatu brand mungkin untuk membeli produk atau jasa dari perusahaan tersebut di masa depan. Hal ini tentunya dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan harga jual produk atau jasa, karena konsumen akan memilih untuk membayar lebih pada brand yang mereka percayai.
Proses branding meliputi beberapa tahap, mulai dari riset pasar, pembuatan strategi branding, pengembangan visual dan verbal identitas, hingga implementasi dan pengukuran hasil. Untuk mempelajarinya lebih lanjut, kamu bisa simak penjelasan tentang branding berikut ini.
Apa itu branding?
Branding adalah proses pembuatan identitas visual dan verbal yang mengidentifikasikan dan membedakan suatu produk atau jasa dari yang lain. Ini termasuk nama, logo, slogan, warna, desain, dan pengalaman konsumen.
Tujuan dari branding sendiri yaitu untuk membuat produk atau jasa terlihat lebih menarik dan diingat oleh konsumen potensial. Oleh karena itu untuk mencapai tujuan tersebut kamu harus menciptakan pengalaman konsumen yang konsisten dan menyenangkan.
Macam-macam branding
Setiap jenis branding memiliki tujuan dan strategi yang berbeda, namun semuanya memiliki tujuan utama yang sama, yaitu untuk meningkatkan kesadaran merek dan meningkatkan nilai produk atau jasa yang ditawarkan. Untuk memperlancar bisnis yang sedang kamu rintis, kamu perlu mengetahui jenis-jenis branding berikut ini.
1. Branding produk
Jenis branding ini dapat digunakan untuk membedakan suatu produk dari produk lainnya dalam lini produk yang sama atau dari pesaing.
2. Branding perusahaan
Jenis branding ini dapat digunakan untuk memperkenalkan perusahaan dan menciptakan identitas yang konsisten di seluruh produk dan jasa yang ditawarkan.
3. Branding layanan
Jenis branding yang satu Ini dapat digunakan untuk membedakan layanan dari pesaing dan meningkatkan nilai layanan untuk konsumen.
4. Branding geografis
Branding satu ini fokus pada wilayah tertentu, jenis ini dapat digunakan untuk meningkatkan kesadaran merek di wilayah tersebut dan meningkatkan daya tarik turis.
5. Branding personal
Jenis branding yang terakhir adalah personal branding. Biasanya digunakan oleh seorang seperti pemimpin perusahaan atau selebriti. Branding jenis ini dapat digunakan untuk menciptakan kesadaran merek dan meningkatkan kredibilitas individu.
Baca Juga
Memahami Green Marketing untuk Membangun Unique Selling Point
Pahami Perbedaan Advertising dan Marketing dalam Bisnis
Manfaat personal branding bagi pemiliki brand
Secara general, personal branding membantu pemilik brand untuk menonjolkan keunikan dan kelebihannya. Dengan branding yang melekat pada pemilik bisnis, konsumen juga akan memerhatikan dan menaruh atensi lebih pada produk dan jasa yang ditawarkan.
Selain dapat meningkatkan kepercayaan dan minat pelanggan serta meningkatkan nilai jual perusahaan, personal branding dari pemilik brand juga memiliki manfaat lain, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Membedakan diri dari pesaing
Dengan mengembangkan personal branding yang kuat, pemilik brand dapat menonjolkan keunikan dan kelebihannya dibandingkan dengan pesaingnya.
2. Menarik pelanggan potensial
Personal branding yang baik dapat meningkatkan kepercayaan dan minat pelanggan potensial terhadap produk atau jasa yang ditawarkan.
3. Meningkatkan nilai jual
Pemilik brand yang memiliki personal branding yang kuat dapat meningkatkan nilai jual perusahaannya, karena ia dianggap sebagai pemimpin yang dipercaya dan berpengaruh dalam industri tersebut.
4. Mempermudah networking
Personal branding yang baik dapat membantu pemilik brand untuk lebih mudah berinteraksi dan menjalin hubungan dengan rekan bisnis, klien, dan pemangku kepentingan lainnya.
5. Meningkatkan karir
Personal branding yang baik dapat membantu pemilik brand untuk meningkatkan karirnya, karena ia diakui sebagai pemimpin yang dipercaya dan berpengaruh dalam industri tersebut.
Contoh personal branding dari pengusaha dunia
Personal branding adalah proses membangun dan mengelola citra diri seseorang sebagai sebuah merek. Hal ini sangat penting bagi pemilik bisnis, karena personal branding dapat membantu meningkatkan kepercayaan dan minat pelanggan potensial terhadap produk atau jasa yang ditawarkan.
Berikut adalah beberapa contoh personal branding yang baik bagi pemilik bisnis yang bisa kamu terapkan ketika merintis bisnis kamu sendiri.
1. Richard Branson (Virgin Group)
Memiliki personal branding yang kuat sebagai pengusaha yang inovatif dan berani. Ia dikenal sebagai pemimpin yang selalu mencari peluang baru dan berani mengambil risiko.
2. Mark Zuckerberg (Facebook)
Memiliki personal branding yang kuat sebagai pemimpin yang muda dan inovatif. Ia dikenal sebagai pengusaha yang berpikir jauh ke depan dan selalu ingin mengubah cara orang berinteraksi di dunia maya.
3. Oprah Winfrey (Harpo Productions dan O, The Oprah Magazine)
Mmiliki personal branding yang kuat sebagai pengusaha dan pembicara motivasi yang inspiratif. Ia dikenal sebagai pemimpin yang dipercaya dan memiliki kekuatan untuk mengubah hidup orang lain.
4. Tony Robbins (Anthony Robbins Companies)
Memiliki personal branding yang kuat sebagai pengusaha dan pelatih karir yang sukses. Ia dikenal sebagai pemimpin yang dipercaya dan memberikan solusi dalam mencapai tujuan hidup.
5. Gary Vaynerchuk (VaynerMedia)
Memiliki personal branding yang kuat sebagai pengusaha dan pakar pemasaran digital yang inovatif. Ia dikenal sebagai pemimpin yang memberikan solusi dan mengubah industri pemasaran digital.
Branding yang baik dapat membuat perusahaan atau produk kamu diingat dan diinginkan oleh konsumen. Oleh karena itu penting bagi kamu sebagai pebisnis untuk memahami cara yang tepat untuk branding dan membuat image brand dan produk kamu baik di mata konsumen.
Kamu juga bisa menganggap bahwa branding berupakan investasi jangka panjang yang penting untuk perusahaan kamu karena kesuksesan dapat kamu raih jika brand kamu mudah diterima oleh masyarakat.
Baca Juga
Tips Membuat Iklan Luar Ruang yang Menarik Perhatian Audiens
Seberapa Perlu Brand Melakukan Strategi Riding The Wave?