Tech & Social Media

18 02 2020

5 Tips Meningkatkan Engagement dengan Instagram Stories

Raih engagement yang tinggi dengan Instagram Stories!

2.885 Views

5 Tips Meningkatkan Engagement dengan Instagram Stories
Sejak kemunculannya, Instagram Stories sudah berhasil menjadi tempat banyak orang untuk bisa sharing dan mengekspresikan apa yang mereka rasakan hari ini. Menjadi fitur populer yang digemari banyak orang, tak heran jika pengguna Instagram Stories semakin bertambah dari waktu ke waktu.
 
Pada tahun 2018 dan tepat di ulang tahunnya yang ke-2 melalui akun resminya, Instagram mengumumkan bahwa pengguna Instagram Stories sudah mencapai 400 pengguna setiap harinya dan dapat dipastikan jumlahnya semakin bertambah banyak di tahun 2020. 
 
Melihat antusias pengguna Instagram dalam menggunakan Instagram Stories, memberikan peluang yang besar bagi para marketers untuk bisa meningkatkan engagement bahkan hubungan yang lebih dekat dengan para audiens. Bagi para marketers atau pemilik brand, beberapa tips ini bisa kamu lakukan untuk meningkatkan engagement dengan baik.
 

1. Poll Sticker

undefined
Poll Sticker jadi fitur menarik pertama yang bisa digunakan untuk mengajak audiens ikut terlibat dalam konten yang di posting lewat Instagram Stories. Lewat design sederhana, tapi tetap chill, Poll Sticker memberikan experience baru bagi audiens untuk tetap bisa ikut terlibat dalam memberikan pendapat. 
 
Poll Sticker sangat bisa digunakan brand untuk mengetahui pendapat audiens tentang suatu hal. Misalnya, di Instagram milik restoran cepat saji KFC & MCD, mereka sama-sama mengajak audiens untuk ikut berpartisipasi untuk bisa menentukan pilihan tentang menu makanan. 
undefined
Selain KFC & MCD, @higospot juga menggunakan Poll Sticker untuk konten Mitos atau Fakta. Konten ini dipilih untuk mengedukasi audiens tentang banyak hal yang relate dengan kehidupan dan selama ini diyakini sebagai fakta yang nyatanya hanya mitos belaka. 

2. Quiz Sticker

undefined
Sama populernya dengan Poll Sticker, Quiz Sticker juga dapat digunakan untuk meningkatkan engagement dengan audiens. Di Quiz Sticker, brand bisa berkreasi untuk membuat konten edukasi, highlight produk, atau hanya sekadar sebagai hiburan. Semua konten tersebut dapat disajikan dengan cara yang lebih menyenangkan, sehingga audiens dapat menikmati setiap quiz yang diberikan.
 

3. Ask Me Sticker

undefined
Ask Me Sticker jadi fitur yang sangat bisa diandalakan untuk mendapatkan feedback yang lebih dalam dari audiens. Fitur ini membuat audiens bisa menanyakan apa saja yang ingin diketahui dari sebuh brand yang mereka ikuti.
 
Halodoc, sebagai platform yang menyediakan fasilitas kesehatan sering menggunakan Ask Me Sticker di posting-an Instagram Stories mereka. Biasanya mereka akan meng-highlight satu dokter yang akan menjawab semua pertanyaan yang masuk dari pada audience.

4. Emoji Sticker

undefined
Tak bisa dipungkiri, kehadiran banyak emoji yang bisa kamu gunakan saat ingin post konten di Instagram Stories membuat konten terlihat cheerful dan menarik. Sebagai brand, kamu bisa memaksimalkan fitur ini untuk membuat brand  lebih populer dengan cara membuat sticker sendiri.
 
NKCTHI bisa menjadi pelajaran bagi banyak brand dalam membuat sticker yang sukses memikat banyak audiens. Di tengah popularitas launching filmnya, NKCTHI mewadahi setiap penonton yang ingin me-review film tersebut di Instagram Stories mereka dengan banyaknya sticker yang bisa dipilih.

5. Swipe up

undefined
Satu lagi fitur dari Instagram Stories yang sangat menarik untuk digunakan, yaitu Swipe up. Fitur ini memberikan konversi yang baik bagi kamu yang ingin menaikkan kunjungan di website atau di akun e-commerce yang kamu miliki. Tapi sayangnya fitur ini hanya bisa digunakan bagi akun yang sudah memiliki followers berjumlah 10K.

Kehadiran Instagram Stories memang sangat membantu brand untuk dapat mengetahui feedback dari audiens secara langsung. Jadi mulai sekarang jangan hanya fokus di feed Instagram kamu ya, tapi mulailah coba untuk menggunakan berbagai fitur di Instagram Stories. Selamat mencoba:)
 

Topik Terkait

loading