Manfaat Meditasi Mindfulness Bagi Kesehatan Mental

Mindfulness itu sendiri berarti kesadaran, jadi bisa dikatakan bahwa meditasi mindfulness adalah meditasi yang dilakukan supaya kamu dapat lebih sadar akan keadaan di sekitar kamu. Jenis meditasi ini bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja, bahkan kamu bisa melakukannya di rumah atau saat jam istirahat kantor.  

Namun bagi kamu yang memiliki masalah mental yang cukup serius, mungkin melakukan meditasi ini akan sedikit lebih sulit dibandingkan dengan seseorang dengan mental yang baik-baik saja. Jadi pastikan kamu mengetahui keadaan dirimu sendiri terlebih dahulu dan menyesuaikannya dengan metode meditasi yang sesuai ya.

Selain untuk mengalihkan perhatian dan berfokus pada perasaaan, momen, dan keadaan saat ini, ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dari melakukan meditasi mindfulness.

Melakukan meditas mindfulness bisa membuat kamu lebih mengenal diri sendiri sehingga nantinya kamu dapat mengelola emosi kamu dengan lebih baik. Seseorang dengan emosi yang stabil tentunya akan lebih mudah terhindar dari gejala kesehatan mental dan meningkatkan kesadaraan terhadap diri sendiri.

Selain itu jika kamu bisa mengelola emosi, maka kamu dapat lebih memahami emosi yang sedang kamu alami. Contohnya jika kamu sedang merasa takut, kamu akan memahami latar belakang atau alasan apa yang membuat kamu takut, lalu kamu juga dapat menemukan jalan keluar dari rasa takut tersebut dengan pikiran yang lebih jernih.

Meditasi mindfulness membuat pikiran kamu teralihkan dari hal-hal mengganggu dan fokus pada apa yang sedang kamu hadapi sekarang. Oleh karena itu meditasi ini dapat membuat kamu meningkatkan konsentrasi dan hanya berfokus pada tugas-tugas penting yang harus kamu kerjakan dalam waktu dekat.

Konsentrasi dan fokus yang kamu dapatkan dari meditasi ini juga dapat membuat kamu lebih produktif dalam melakukan kegiatan sehari-hari, lho. Selain itu karena kamu bisa lebih fokus mengerjakan sesuatu, waktu yang kamu habiskan juga jadi lebih efisien sehingga pekerjaan cepat selesai.

Keseharian yang penuh dengan tekanan dapat membuat perasaan stres muncul dan dapat memicu gangguan kesehatan mental lainnya seperti kecemasan berlebih. Aktifitas meditasi ini dapat membantu kamu untuk menghindari perasaan stres dan pastinya membuat pikiran kamu menjadi lebih ringan. Upaya pencegahan memang lebih baik dari pada mengobati bukan?

Sebuah meditasi yang dilakukan dengan benar dapat menimbulkan efek relaksasi dan kedamaian sehingga menurunkan tingkat hormon stres dalam tubuh, seperti kortisol. Meditasi juga dapat meringankan gejala akibat stres seperti ketegangan otot, sakit kepala, dan gangguan tidur.

Sebenarnya meditasi bukan membuat kamu merasa bahagia, namun kamu bisa lebih menyadari momen dari kebahagiaan kecil yang sudah kamu lalui dengan melakukan meditasi. Mungkin selama ini kamu tidak menyadari arti kebagiaan tersebut karena terlalu terfokus pada hal-hal negatif yang sedang kamu alami di beberapa waktu terakhir.

Oleh karena itu dengan bermeditasi kamu bisa lebih meresapi setiap momen kebahagiaan yang kamu rasakan tanpa terganggu oleh pikiran negatif atau distraksi dari masalah yang sedang kamu hadapi. Kamu juga bisa menjalani kehidupan dengan lebih nyaman karena selalu diliputi rasa syukur atas kebahagiaan yang sudah kamu dapatkan setiap harinya.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa meditasi mindfulness dapat membantu mengurangi tingkat depresi dan kecemasan pada orang dewasa dan remaja. Seperti ketika seseorang mulai kehilangan minat pada sesuatu yang dulunya sangat mereka sukai atau ketika hal yang sangat disukainya lama-kelamaan terasa semakin menakutkan.

Jika melakukan meditasi, seseorang yang memiliki suatu kecemasan akan lebih mudah untuk berdamai dan menerima perasaan tersebut sehingga bisa mengurangi gejala despresi dalam kehidupan sehari-hari. Namun jika kamu memiliki rasa cemas yang lebih tinggi dan merasa bahwa meditasi tidak membantu kamu, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada para ahli ya!

Kamu yang penasaran dan ingin mencoba meditasi mindfulness untuk mengatasi gejala kesehatan mental, bisa mengikuti lang-langkah cara melakukan meditasi mindfulness berikut ini.

1. Fokuskanlah pikiran kamu

Ketika kamu mulai menutup mata saat bermeditasi, seketika berbagai pikiran akan mulai bermunculan. Jangan coba untuk menilai atau memperdebatkan hal-hal yang terjadi di kepala kamu, coba lah diam untuk menyaksikan pikiran kamu dan biarkan pikiran tersebut terputar jelas di kepala kamu.

2. Coba bernafas secara berlahan

Fokuskan perhatian pada cara bernafas kamu. Sebaiknya untuk bermeditasi kamu bernafas dengan dalam dan dihembuskan secara berlahan. Cara tersebut dapat membuat oksigen lebih banyak masuk ke dalam tubuh kamu dan membuatnya menjadi lebih nyaman dan rileks. Otak yang menerima cukup oksigen juga akan berpikir lebih jernih sehingga pikiran kamu bisa lebih fokus.

3. Lakukan di tempat yang tenang

Meskipun meditasi mindfulness bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja, namun jika kamu masih pemula dalam melakukan meditasi, alangkah baiknya jika kamu memulai di tempat yang tenang dan minim distraksi terlebih dahulu. Jika kamu sudah terbiasa melakukan meditasi, lama kelamaan kamu akan bisa terbiasa bermeditasi di tempat ramai.

4. Cari posisi tubuh yang nyaman

Supaya meditasi kamu dapat maksimal, sebaiknya kamu mencari posisi yang nyaman terlebih dahulu. Kamu bisa melakukan meditasi dengan berbagai posisi seperti duduk, berbaring, atau pun berdiri, tetapi pastikan posisi kamu bisa konsisten dan tetap kamu jaga selama bermeditasi ya. Posisi yang nyaman akan membuat postur tubuh kamu tetap baik selama bermeditasi.

5. Bermeditasi selama beberapa menit

Tidak ada patokan berapa lama waktu dalam satu kali sesi meditasi, namun alangkah baiknya jika kamu melakukannya selama 3 - 15 menit setiap harinya. Menurut Behavioral Brain Research, hasil dari meditasi akan terasa signifikan apabila kamu melakukan meditasi selama 13 menit dalam 8 minggu secara berturut-turut, jadi tetap lah konsisten demi mencapai ketenangan jiwa kamu ya!

Semua masalah memang akan berlalu dengan sendirinya, namun jika kamu merasa terlalu sulit untuk menghadapi sesuatu, tidak ada salahnya untuk beristirahata sejenak. Perhatikan juga orang-orang di sekitar kamu, mungkin ada seseorang yang sedang menunggu pelukan hangat dan ucapan "Kamu sudah bekerja keras" dari orang lain.

Jangan lupa untuk menjadi orang baik dengan berhati-hati terhadap perasaan orang lan, jangan sampai membuat orang sakit hati dengan sengaja ya! Jika kamu tertarik tentang artikel lifestyle lainnya, kunjungi blog.higo.id yang memuat banyak artikel tentang lifestyle, tips berbisnis, dan update terbaru mengenai teknologi.

Baca Juga

Cara Jitu Menjadi Influencer Bagi Pemula di 2023

Tips Menghadapi Hujan Badai di Musim Penghujan